Selasa, 18 Desember 2007

Manisnya Buah Pemaksaan

Ironi...
Mendengar kata 'pemaksaan', rasa yang sering kali hadir dalam diri adalah sinisme, berkerut kening, ataupun beragam rasa yang sepadan dengan pelanggaran hak asasi..

sebagaimana orang-orang orientalis yang tak segan membayar orang-orang munafik hanya untuk menggerogoti kekuatan islam..yang sebenarnya mereka sendiri tak memiliki kemampuan untuk memaksa orang2 beriman agar mengikuti kehendaknya. Karena Allah yang menjadi backing dari orang-orang mukmin.

tapi bagaimana dengan paksaan untuk sholat tepat waktu.. paksaan untuk menghadirkan Allah dalam keheningan qiyamul lail..atau paksaan untuk bisa membantu orang lain meski itu hal yang kecil...

kalaupun memang tidak bisa membantu orang lain....minimal paksakan diri untuk tidak menjadi beban bagi orang lain..

karena sesungguhnya kekuatan untuk memaksa diri melakukan sesuatu maupun memaksa diri untuk tidak hanyut dalam paksaan pemikiran yang tidak semestinya...itu ada dalam diri kita..

paksakan diri untuk kebaikan...karena hanya Allah yang memiliki kekuatan..

Tidak ada komentar: