Kapan doa kita dikabulkan Alloh ?
- Di waktu-waktu paling baik dan istimewa:
- malam qadar (sepuluh malam terhakhir di bulan Ramadhan)
- hari Arafah (9 Zulhijjah di waktu jamaah haji wukuf di Arafah)
- bulan Ramadhan
- hari Jum�at
- sepertiga malam terakhir (sesudah jam 2 malam)
- waktu sahur (sebelum fajar)
- sesudah berwudhu
- sesudah adzan sebelum iqomat
- sedang berpuasa
- dalam medan jihad
- setiap selesai sholat fardhu
- waktu sedang sujud (dalam sholat maupun di luar sholat)
- sedang berpergian (musafir).
- Berdoa di Masjidil Haram.
- Doa orang tua untuk anaknya dan doa anak yang berbakti kepada orang tuanya serta doa seorang muslim untuk saudaranya yang muslim tanpa diketahui oleh saudara yag didoakannya itu.
Sebab-sebab doa kita tidak dikabulkan Alloh:
- Memakan makanan haram.
- Tidak yakin akan dikabulkan.
- Karena melakukan perkara sebagai berikut.:
- mengakui kekuasaan Alloh, tetapi tidak memenuhi hak-hak-Nya
- membaca al Quran tetapi tidak mengamalkan isinya
- mengaku cinta kepada Rosul, tetapi meninggalkan sunnahnya
- membaca ta�awudz, tetapi memberi makan setan dan mengikuti langkahnya
- mengatakan ingin masuk surga, tetapi perbuatan yang dilakukan bertentangan dengan yang diinginkan
- takut masuk neraka, tetapi mencampakkan diri sendiri ke dalamnya
- mengakui bahwa maut akan datang, tetapi tidak mempersiapkan untuk menghadapinya
- sibuk mencari kesalahan orang lain, tetapi kesalahan sendiri tidak mampu melihat
- setiap saat menikmati karunia Alloh, tetapi tidak mensyukurinya
- menguburkan jenazah, tetapi tidak mengambil pelajaran dari peristiwa itu
Adab dan etika berdoa:
- Mulailah berdoa dengan memperbanyak puji-pujian kepada Alloh, memulai dengan tahmid dan shalawat kepada Rasululloh.
- Mengangkat kedua tangan untuk menunjukkan kebutuhan seorang hamba dalam berdoa kepada Alloh swt. Sabda Rosul, �Sesungguhnya Rabbmu itu Maha Pemalu dan Maha Mulia, malu dari hamba-Nya jika mengangkat kedua tangannya (memohon) kepada-Nya kemudian menariknya kembali dalam keadaan hampa kedua tangannya� (H.R. Abu Daud dan Tirmidzi).
- Jangan mengeraskan suara, berdoalah dengan suara yang jelas, lembut, rendahkan diri kita di hadapan-Nya, tunjukkan kebutuhan yang sangat terhadap doa itu.
- Sebelum berdoa, ucapkan istighfar dan mohon ampun kepada Alloh atas seluruh kesalahan dan dosa-dosa yang kita lakukan.
- Konsentrasi dan khusuk, resapi dan pahami betul apa yang kita minta.
- Hindari berdoa untuk keburukan, tidak dibenarkan berdoa untuk menghancurkan dan memusnahkan sesama muslim.
- Tidak tergesa-gesa dalam berdoa.
- Berdoalah kepada Alloh dalam segala keadaaan, jangan berdoa disaat sempit dan membutuhkan pertolongan.
Jika merasa belum atau tidak dikabulkan doa kita, ada tiga kemungkinan:
- Tidak dikabulkan Alloh karena tidak memenuhi syarat dan adab berdoa.
- Dikabulkan tetapi ditunda pembalasannya, menjadi semacam investasi akhirat.
- Sesuai hadits Rosululloh saw �Doa seorang hamba tidak akan luput dari tiga hal, boleh jadi diampuni dosanya (tetapi keinginannya tidak dipenuhi, atau diberikannya kebaikan segera di dunia, atau pahalanya disimpan di akhirat nanti� (H.R. Bukhori)
Wallohu'alam
1 komentar:
Gostei muito desse post e seu blog é muito interessante, vou passar por aqui sempre =) Depois dá uma passada lá no meu site, que é sobre o CresceNet, espero que goste. O endereço dele é http://www.provedorcrescenet.com . Um abraço.
Posting Komentar